Tuesday, December 09, 2008

mayat hidup



lagi-lagi...hari ini aku hanya tidur selama 4 jam...mulai pukul 2 hingga pukul 6 pagi. Bangun dengan perasaan tidak enak (not in the mood.red). ini sudah pagi yang kesekian selama 2 minggu ini, aku memulai pagiku dengan bad mood. aku pun hanya bisa menghela nafas panjang. namun rasanya pagi ini jauh lebih buruk atau yang terburuk dibanding pagi-pagi lainnya selama 2 minggu ini.

aku pun memulai pagi dengan terduduk sambil merenung dengan pikiran kosong (ku rasa) di atas tempat tidurku selama kurang lebih 3 menit, kemudian membuat secangkir besar kopi hitam dengan creamer secukupnya. selanjutnya aku hanya memandangi segelas kopi yang berada di tanganku, kembali termenung dengan pikiran kosong. untunglah sebuah novel (yang setebal kamus, komentar temanku) yang sedang kubaca menarik perhatianku, sehingga aku mengganti segelas kopi dengan novel di tanganku dan mulai membacanya. ku putuskan untuk menyelesaikannya hingga akhir (saat itu aku sudah berada di halaman 256, sedangkan jumlah halamannya adalah 698). beruntung, isi novel tersebut mampu menyita perhatianku sekitar 1 jam. namun lagi-lagi aku termenung dengan pikiran kosong ketika tak ada lagi yang bisa ku kerjakan. sebuah sms ajakan ber-YM ria dari teman memberikanku sebuah kegiatan, meskipun rasa sesak nafas dan pikiran hampa yang ku rasakan tidak juga berkurang. akhirnya sebuah alasan untuk mengeluarkanku dari kamar kosanku yang berukuran 3X3 pun muncul.

setidaknya aku bisa menghirup udara segar untuk mengisi paru-paruku yang semakin lama semakin hampa tanpa O2. keluar sejenak ber-3 lumayan membuatku bisa bernafas lega dan mulai mengisi otakku dengan hal-hal ringan. pukul 2 siang, aku kembali sendiri. janji dengan 3 orang temanku yang lain, membuatku terdampar di sebuah tempat ngopi. meskipun sebenarnya aku suka mendamparkan diriku sendirian di tempat ngopi, namun dengan status aku menunggu temanku, 1 jam terdampar dan menunggu rasanya sangat menyebalkan. karena aku tidak suka orang yang tidak on-time. benar saja ketika temanku datang, moodku yang memang sudah sangat buruk sejak pagi menjadi semakin buruk. ditambah dengan kabar buruk yang kuterima mengenai usaha yang akan kami rintis.

aku pun merasa semakin terperosok lebih dalam ke lubang hampa udara. paru-paruku terasa sangat kosong, semakin sesak nafas namun tak ada udara yang dapat ku hirup, pikiran yang semakin kosong atau lebih tepatnya kalut...yah, semua bercampur aduk. marah, putus asa, sedih, hilang kendali, percaya diri yang runtuh, dan semua perasaan negatif yang dapat dirasakan manusia...hingga sampai pada titik, aku tidak merasakan apa pun.

yah...benar-benar tidak merasakan apa pun. mati rasa. tak ada tangis, tak ada sedih, tak ada tawa, tak ada senang, tak ku rasakan apa pun seperti manusia normal lainnya. seakan bagaikan mayat hidup...benar-benar hampa. aku sadar psikologis ku sudah masuk pada taraf kacau level moderate. sangat sadar...

tapi bahkan kesadaranku akan kekacauanku tidak membantuku kembali hidup dan bertransformasi menjadi hidup seutuhnya, tanpa ada bagian mayat tertinggal. ketika aku me-sms seorang teman, aku mengatakan bahwa yang ku butuhkan saat ini adalah sebuah pelukan hangat dan besar serta kata-kata bahwa everything's gonna be fine, aku sadar bahwa aku sudah menyeret orang lain ke dalam masalahku. sehingga aku pun kembali menegaskan batas antara diriku dan dunia. seketika aku kembali menjadi mayat hidup...entah hingga kapan. mungkin hingga aku menemukan kembali udara kehidupan yang dapat mengisi paru-paruku...yang aku sendiri tak tahu wujud nyata udara kehidupan itu

1 comment:

Jakarta Lover's said...

Mei, jangan pernah merasa sendiri di dunia ini. Masih banyak orang yang sayang ke eloe. Kalo kata fans-nya Liverpool "You'll Never Walk Alone"