Friday, November 21, 2008

passion...intimate...romance

seorang teman berkata, "yah...gw sekarang si maunya tetep kasih perhatian 'n sayang gw ke dia, walopun kita bukan lagi pacar. mungkin, cewe emang kaya gt, butuh 2 orang pria yang saling melengkapi. yah...gw si inspired dari lo." lalu dia berkata lagi di hari lain, "kenapa yah, walopun kita uda bukan pacar, dia ga mau gw ninggalin dia. kenapa dia mau gw ada terus di sampingnya. dia bilang, sayangnya ke gw udah layaknya sayang ke keluarga, sandaran hidup."

aku terdiam...lama...cukup lama untuk mendengarkan dan mencerna perkataannya, yang oleh hati kecilku dibenarkan. dan aku semakin menyadari bahwa, sayang saja tidak cukup untuk mempertahankan sebuah hubungan. kita butuh passion, hasrat...hasrat romantic...yang terkadang oleh sebagian besar pasangan, yang telah lama membina hubungan, disepelekan. padahal itu lah yang membuat hubungan tetap ada gregetnya.

yah, itu juga yang mungkin kurasakan. passion yang semakin menipis, dan aku tidak tahu bagaimana membangkitkannya lagi. dan ada seseorang yang datang membawa dan menawarkan passion itu untukku. senang, excited, bergetar...smuanya jadi 1...
hanya saja, aq tetap tidak tahu, sampai kapan passion ini akan bertahan...

Sunday, November 16, 2008

takut dan tanya

Sebenarnya, pikiran ini sudah ku pikirkan sejak lama...semenjak kamu semakin masuk ke dalam hidupku...tapi, kata-kata temanmu padamu soal aku, "ati-ati ya sama dia..." membuatku semakin berpikir, sebegitu buruknya kah aku di matanya???

jujur, aku tidak tahu seperti apa bentuk perasaanku ke kamu. nyaman dan peduli...hanya itu yang bisa dan berani ku ucap. karena aku takut...jujur aku takut perasaanku menjadi lebih dari hanya sekedar nyaman. pun, aku takut karma.

seseorang yang selama ini sudah berkorban banyak untukku, aku tidak mungkin meninggalkannya. atau belum mungkin...entahlah...aku takut karma.

aku juga takut pilihanku salah...aku takut ini hanya sekilas perasaan. banyak hal yang membuatku takut.

dan sebuah kalimat darimu, "buatku lebih baik kamu meninggalkan kota ini, karena jika kamu terus berada di kota ini, aku tidak mungkin mengenalmu lebih jauh dan aku tidak akan pernah berharap padamu. tapi jika kamu meninggalkan kota ini, aku dapat berharap dan mengenalmu lebih jauh..."

ada kesan egois di dalamnya...sebuah ego lelaki yang ku kenal dari seseorang yang mirip denganmu. seseorang yang berzodiak sama...karena ini pula aku takut, karena kamu semakin mirip dengan seseorang yang membuatku trauma dengan sebuah hubungan.

hatiku mengatakan bahwa aku harus menjauhimu, entah ini sebuah instink yang harus ku jalani atau sebuah ketakutan...aku tidak tahu.

yang ku mau adalah...aku tidak ingin karma itu mengenaiku...aku tidak mau ketika rasaku lebih padamu, dan kamu sudah pergi...aku tidak mau menyakiti orang yang selama ini sudah berkorban banyak untukku

Friday, November 14, 2008

Surabaya, oh Surabaya, Surabayaaaa...


Surabaya...oh Surabaya...Oh Surabayaaaa...
Kota kenangan...kota kenangan, tak kan terlupa...

Lirik lagu itu memang cocok sekali menggambarkan kota Surabaya, setidaknya bagiku.
Kota kelahiranku...aku tinggal hingga kelas 4SD dan tidak ku sangka-sangka, aku pun memulai kuliahku dan menyelesaikan kuliahku di kota itu...hhh...ternyata aku berjodoh kembali dengan kota Surabaya.

Sekarang, sudah 5 tahun aku tinggal di Surabaya, semenjak tahun 2003. Meskipun masih sering bolak-balik Jakarta-Surabaya. Bagiku kota ini sudah seperti rumah keduaku, karena selain aku sempat lahir dan tinggal di sana sebelumnya, kota ini memberikan aku kenyamanan.

Pertama kali tiba lagi di Surabaya setelah meninggalkannya di tahun 1995, dengan mudah aku dapat beradaptasi. Masyarakat di sini menyenangkan, meskipun berbeda dengan Jakarta, namun keakraban yang mereka tawarkan membuatku betah, bahkan aku tidak merasakan homesick.

Walau terkadang aku jengah dengan kepedulian dan konservatif yang terasa. maklum, jiwaku adalah jiwa liberalism, cuek tp juga peduli. Hanya saja aku tetap nyaman tinggal di Surabaya, bahkan sekarang aku lebih nyaman tinggal di Surabaya dibanding Jakarta.

Teman-temanku banyak bertanya, "betah amat sih lo di Surabaya?? Da yang lo tungguin yah??"

Biasanya aku menjawab dengan sebuah senyuman dan berkata, "ya, betah aja"...sebenarnya aku malas menjelaskan panjang lebar, padahal aku punya segudang alasan yang menyebabkan aku betah tinggal di sini.

Kota Surabaya, tidak se-crowded jakarta, aku stress dengan padat dan crowded-nya kota Jakarta. Surabaya pun tidak seluas Jakarta, jadi benar-benar bisa saving time kalau mau kemana-mana atau mau beraktivitas. Living cost di Surabaya juga tidak setinggi di Jakarta, sehingga aku bisa saving money. Aku juga sudah mengenal kota Surabaya hingga ke pelosok, jadi memudahkanku pergi dan mendatangi tempat manapun. Makanannya pun lezat dan cocok dengan lidahku. Selain itu, seperti yang ku tulis sebelumnya, keakraban yang ditawarkan oleh masayarakatnya, teman-temanku, membuatku akan selalu membuatku merindukan Surabaya.

Tadi siang, aku mengatakan pada seorang teman lewat sms, bahwa apa yang dia katakan tentang lebih baik aku kembali ke Jakarta, setelah kupertimbangkan ada benarnya juga. Bagiku sebenarnya, yang terpenting adalah keluar dari Surabaya. Kenapa? Karena aku sudah memasuki zona nyamanku...terlalu nyaman, sehingga aku butuh untuk keluar. out of my box...
Surabaya membuatku sangat nyaman, hingga aku merasa lemah...lemah dan kuat secara bersamaan...aku juga tidak terbiasa tinggal di 1 kota yang sangat lama, maklum terbiasa berpindah-pindah semenjak kecil. selain itu, aku menyukai rasa rindu dan excitingKU dengan Surabaya...lots of memories...

It's better for me to leave...akan ada rasa takut dan sedih yang amat sangat memang, tapi i'll get used to it...aku yakin itu...
maybe i'll be back to Jakarta or even live somewer else...

Surabaya akan selalu menjadi kota kenangan

Thursday, November 13, 2008

donald...donald...donald...

donald...donald...oh donald...

tgl 12 november 2008, akhirnya...mimpi masa kecilku terwujudkan
aku mengunjungi Disneyland Hongkong

sebenarnya bukan mengunjungi Disneyland-nya yang menjadi mimpi aku sejak kecil, namun bertemu langsung, bertatap muka, menyentuh dengan Donald Duck lah yang merupakan 'my childhood's dream'

aku fallin in love at the 1st sight dengan Donald Duck. Semenjak pertama kali aku mengetahui mengenai Disney, aku langsung jatuh cinta ketika pertama kali menonton video Donald Duck.

Why u love donald? itu yang ditanyakan oleh pramuniaga toko di Disneyland Hongkong. Aku jawab, 'because donald is has many faces, he can be grumpy, moody, sad, mad, happy, n else...he has the most human personal than others disney's animal creatures. furthermore, we have many common...hahahaha'

Dan, benar saja...ketika pertama kali memasuki gerbang disneyland playground, aku langsung berfoto dengan Donald. hanya dengannya...malam sebelumnya, aku sudah merencanakan akan memeluknya begitu bertemu denganna, namun kenyataannya adalah, aku 'speechles'...tidak dapat berkata apa-apa dan rasanya badanku jadi kaku...seperti layaknya ketika seseorang bertemu dengan idolanya...aku ditertawakan oleh temanku yang ku ceritakan, pikirnya, ini hanyalah tokoh kartun yang tidak mungkin menjadi nyata. Hanya saja yang ada di benakku adalah, aku datang ke Disneyland, tempat kelahiran Donald Duck, oleh karena itu Donald yang kutemui di Disneyland adalah Donald yang asli! Dan aku berfoto, menyentuh, merangkul, merasakan tokoh idolaku semenjak aku kecil. AMAZING!! pengalaman seumur hidup yang tidak akan aku lupakan....

setelah puas bertemu dengan Donald, aku langsung masuk ke dalam toko, masih di Disneyland Hongkong, yang menjual semua pernak-pernik Disney. aku langsung hunting semua hal yang berbau Donald Duck...Sampai aku membeli kaos, jam tangan, gantungan kunci, boneka, bolpoin...semua tentang Donald....

Donald...oh Donald...i will love u 'till the rest...

hahahahahaha

Thursday, November 06, 2008

finally...hom swit hom

akhirnya...

setelah melalui hari yang aneh, bisa juga pulang ke rumah

harusnya aku sudah sampai di rumah kemarin malam. tapi pesawat mandala RI 277 yang harusnya ku tumpangi pada jam 18.35 di cancel alias di batalkan karena alasan maintenance, jadilah aku harus naik garuda penerbangan pertama, jam 5.00 dini hari.

kemarin, 5 nov '08, jam 1 siang, sms center Mandala Airlines me-sms-i ku dengan pemberitahuan bahwa pesawat Mandala Airlines dengan no.penerbangan RI 277, sby-jkt pukul 18.35 dibatalkan karena alasan maintenance. ketika menerima sms itu, aku sedang mencari oleh-oleh titipan makQU, dan seketika aku panik karena aku harus berangkat hari itu juga. akhirnya aku menelpon call center Mandala di Jakarta, tapi penjelasannya berkesan bahwa ia tidak tahu menahu bahwa terjadi pembatalan atas pesawat yang aku tumpangi. aku pun di suruh menuju kantor Mandala Airlines Surabaya.

Karena memang aku membeli tiket di Mandala Airlines Diponegoro surabaya, akhirnya aku menuju ke sana, dengan sebelumnya mengambil tiket dan bukti pembayaran di kosanku. dengan waktu tempuh keseluruhan 1 jam. Pukul 2 siang, aku tiba di kantor Mandala Airlines Diponegoro. Di sana aku masih harus sabar mengantri. Ketika giliranku tiba, dan aku mengatakan mengenai sms pembatalan, ia malah menjawab dengan "oia? bukannya di delay? wah ternyata itu ada berita baru..." pikirku, bagaimana sih alur komunikasi di perusahaan ini, kenapa banyak sekali ketidaktahuan yang tidak berarti. CS tersebut menawarkanku untuk pindah ke jam berikutnya, yaitu jam 8 malam. ku bilang bahwa asalkan seatnya tersedia, aku tidak masalah. namun, ternyata seat pada penerbangan itu penuh.

Setelah kecewa untuk kesekian kalinya, aku pun bersikeukeuh meminta refund. ketika aku meminta refund, k2 CS Mandala Airlines, bertanya apakah aku sudah mendapatkan pesawat pengganti Mandala. Aku memandangi mereka dengan tatapan aneh dan sinis. Aku mendapatkan sms pembatalan jam 1 siang, dan jam 2 siang aku berada di Mandala, secara logika, apakah aku sudah mendapatkan pesawat pengganti?! Benar-benar tidak masuk akal! Aku hanya tidak ingin naik mandala, dan kemudian dikecewakan lagi. mereka memenuhui permintaan full refundKU.

Kemudian aku secepat mungkin menuju kantor Garuda Indonesia untuk reservasi tiket. Setibanya di sana, ternyata tiket untuk hari itu sold out. Terpaksa lah, aku mengambil penerbangan hari ini pukul 5 pagi, karena aku dikejar waktu.

fiuuuuuuhhhh...tetapi yang penting, aku sudah tiba di tujuanku...
alhamdulillah...



ps:makasih banyak buat kamu yang uda menemaniku mengurus tiket keberangkatanku dan buat kamu yang uda menyempatkan waktu mengantarku ke bandara...it's really nice 2 have u there

Wednesday, November 05, 2008

morning's stress

bunyi alarm hp mendesakku untuk bangun pagi. teringat kalau punya janji untuk membangunkan seseorang. setelah berhasil membangunkannya, aku mencoba untuk terlelap lagi. mataku terpejam, namun tidak dengan pikiranku.

aku jadi memikirkan diriku yang jobless. dan aku menemukan bahwa diriku stress! interview kemarin gagal ku jalani. buktinya mereka tidak kembali menghubungiku

hhh...aku menjadi berpikir, apakah aku memang tidak cukup qualiffied?? melihat teman-temanku memperoleh pekerjaan dengan mudah...aku semakin merasa diriku tidak qualiffied...

fiuuuhhhh....aku mencoba meriview kembali kemampuanku. kemampuan komunikasiku...dan aku semakin terejerumus ke dalam lubang stress.

ku pikir, small company saja tidak berhasil ku lalui, bagaimana dengan company yang lebih besar

haaaaahhhh...sepertinya beberapa hari kedepan, blog ini akan berisi tentang stressku

Tuesday, November 04, 2008

untitled


kamu masih jadi untitledQU sampai detik ini
karena kehadiranmu bagi ku adalah sebuah untitled, tanpa judul apa pun

sudah hampir 1 thn ni, kehadiranmu semakin kabur
aku semakin tidak mengenalmu
bahkan aku pun semakin tidak mengenal rasa yang kupunya untukmu

terlalu banyak tangis, sakit hati, patah hati, marah, rasa bersalah, cemas
dan aku sudah tidak sanggup

dilemaku...aku tidak ingin meninggalkanmu, tapi ketika saat itu datang, aku tau aku tidak dapat bertahan. dan ini hanya akan jadi bom waktu.

Aku tau akan susah bwt kita utk merubah keadaan yg sudah kita jalani selama 3 thn ini
hanya saja, saat ini lebih baik jika kita become best friends

Monday, November 03, 2008

it's a curse


"km mungkin ga bs ngerti perasaanku yang suka sama kamu selama 6 tahun ini"

begitu katamu ketika aq memintamu untuk menemaniku, hanya untuk malam ini.

dan aku menjawab

"aq bs ngerti rasa sukamu. yg aq ga pnah bs ngerti smpe sekarang, knp mesti aq?! aq sdh ckp jengah dengan segala rasa suka yg datang padaku. jengah karena, aq tdk bs berteman secara normal dgn mereka dan jengah dgn guilty feeling yg datang ketika aq menolak rasa suka itu. aku jadi berpikir, apa kah ini kutukan!"

jika ku bilang kutukan, ini hanya frase hiperbola dari keadaanku. bukan aku sombong dengan rasa suka yang datang padaku. aku suka ketika mengetahui orang menyukaiku. itu berkah bukan?

tapi, rasanya jika rasa itu membawa kesedihan, aku jadi jengah.

haaaaahhhhhhh